ANTIOKSIDAN KUAT YANG TERDAPAT PADA BUAH KARAMUNTING



ANTIOKSIDAN KUAT YANG TERDAPAT PADA BUAH KARAMUNTING



 
           




Halo teman-teman... ketemu lagi dengan saya dengan bahasan seperti kemarin lagi. Yap karamunting, karamunting adalah tanaman yang sering ditemui di daerah pegunungan dan hutan ini adalah salah satu tumbuhan obat yang memiliki banyak khasiat yang mungkin masih belum diketahui oleh orang banyak. Karamunting juga sering dianggap pengganggu dan sering kali diabaikan keberadaannya. Tetapi, ada juga sebagian masyarakat yang menganggap karamunting adalah salah satu tumbuhan yang dapat menghalau api bila terjadi kebakaran dihutan. Tapi tahukah sahabat karamunting mengandung senyawa-senyawa yang sangat baik untuk kesehatan loh. Tanaman karamunting juga mengandung senyawa  antioksidan yang tinggi sehingga dapat menangkal radikal bebas. Seperti yang kita ketahui Antioksidan merupakan molekul yang mampu memperlambat atau mencegah proses oksidasi molekul lain. Oksidasi adalah reaksi kimia yang dapat menghasilkan radikal bebas, sehingga memicu reaksi berantai yang dapat merusak sel. Antioksidan seperti tiol atau asam askorbat (vitamin C) mengakhiri reaksi berantai ini. Antioksidan alami biasanya lebih diminati, karena tingkat keamanan yang lebih baik dan manfaatnya yang lebih luas dibidang makanan, kesehatan dan kosmetik. Antioksidan alami dapat ditemukan pada sayuran, buah-buahan, dan tumbuhan berkayu.Metabolit sekunder dalam tumbuhan yang berasal dari golongan alkaloid, flavonoid, saponin, kuinon, tanin, steroid/ triterpenoid
Untuk menjaga keseimbangan tingkat oksidasi, tumbuhan dan hewan memiliki suatu sistem yang kompleks dari tumpangsuh antioksidan, seperti glutation dan enzim (misalnya: katalase dan superoksida dismutase) yang diproduksi secara internal atau dapat diperoleh dari asupan vitamin C, vitamin A dan vitamin E.
Antioksidan secara nyata mampu memperlambat atau menghambat oksidasi zat yang mudah teroksidasi meskipun dalam konsentrasi rendah. Antioksidan juga sesuai didefinisikan sebagai senyawa-senyawa yang melindungi sel dari efek berbahaya radikal bebas oksigen reaktif jika berkaitan dengan penyakit, radikal bebas ini dapat berasal dari metabolisme tubuh maupun faktor eksternal lainnya. Radikal bebas adalah spesies yang tidak stabil karena memiliki elektron yang tidak berpasangan dan mencari pasangan elektron dalam makromolekul biologi. Protein lipida dan DNA dari sel manusia yang sehat merupakan sumber pasangan elektron yang baik. Kondisi oksidasi dapat menyebabkan kerusakan protein dan DNA, kanker, penuaan, dan penyakit lainnya. Komponen kimia yang berperan sebagai antioksidan adalah senyawa golongan fenolik dan polifenolik. Senyawa-senyawa golongan tersebut banyak terdapat di alam, terutama pada tumbuh-tumbuhan, dan memiliki kemampuan untuk menangkap radikal bebas. Antioksidan yang banyak ditemukan pada bahan pangan, antara lain vitamin E, vitamin C, dan karotenoid.
Buah dan daun karamunting mengandung senyawa flavonoid, saponin, kuinon, monoterpen, seskuiterpen, polifenolat, tanin, dan steroid. Dimana Senyawa flavonoid diketahui mampu menginduksi terjadinya apoptosis. Apoptosis adalah kematian sel terprogram dan berperan penting dalam penghambat kanker,  ekstrak daun karamunting memiliki aktivitas antioksidan yang besar. Antioksidan didefinisikan sabagai inhibitor yang bekerja menghambat oksidasi dengan cara bereaksi dengan radikal bebas reaktif membentuk
senyawa nonradikal bebas yang tidak reaktif dan relatif stabil.
            Ekstrak antosianin dari buah karamunting dilaporkan mempunyai aktivitas antioksidan yang kuat. Antioksidan diperlukan untuk mencegah atau mengurangi penyakit akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang kehilangan pasangannya, bersifat tidak stabil dan berusaha mencari pasangan dengan menempel pada sel sehat yang sudah berpasangan. Senyawa-senyawa yang berperan sebagai antioksidan diantaranya flavonoid, alkaloid, tanin, steroid dan juga fenolik. Mekanisme reaksi antioksidan dari senyawa flavonoid yaitu menekan pembentukan radikal bebas dengan cara penghambatan enzim atau dengan pengkhelatan ion logam yang terlibat dalam produksi radikal bebas dan senyawa alkaloid berpotensi menghambat proses oksidatif. Senyawa radikal turunan dari senyawa amina memiliki tahap terminasi yang sangat lama sehingga mampu meredam radikal secara efisien.
Nah, sahabat sudah tahukan kalian khasiat tanaman karamunting sebagai antioksidan yang tinggi dan masih banyak lagi khasiat tanaman karamunting bagi kesehatan. Demikian dulu postingan kali ini .Maafkan bila postingan itu masih banyak kekurangannya atau kesalahan pada kalimat ya.... sekian terima kasih banyak semua....

DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Antioksidan
Djamil, R. dan Anelia, T. 2009. Penapisan Fitokimia, Uji BSLT, dan Uji Antioksidan Ekstrak  ................Metanol beberapa Spesies Papilionaceae. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia. Vol.7(1)
Hardiningtyas, S.D, Purwaningsih, S, Handharyani, E. 2014. Aktivitas Antioksidan Dan Efek ................Hepatoprotektif Daun Bakau Api-Api Putih. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia. ..............17(1).

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manfaat buah karamunting sebagai antioksidan yang kuat